Menanam Moss Secara DSM

hampir Semua jenis moss dapat di perbanyak dengan cara DSM

Membuat HUtan dalam Aquascape

Cara sederhana membuat hutan mini dalam aquascape anda

Menanam Moss Peacock dan Java Moss

Cara mudah menanam dan memperbanyak moss peacock dan Java moss

Membuat tabung dan gas CO2

Dengan peralatan dan bahan sederhana kita bisa membuat tabung dan gas CO2 sendiri

membiakkan Ikan Diskus dalam Aquarium

Diskus ternyata bisa dikembangbiakkan dalam akuarium secara alamiah

Wednesday, May 29, 2019

MENANAM MOSS CARA EMERSED atau DSM (Dry Start Method)


 [​IMG]
Postingan artikel ini sebenarnya sdh pernah saya muat di SINI , tapi spy racunnya lebih menggurita lagi saya bikin juga artikel yang sama di blog ini. Untuk Aquascaper dan para koboker pasti sdh tidak asing dengan istilah DSM (Dry Start Method) atau Emersed yaitu menanam tanaman aquascape dengan cara kering (tidak didalam air). Jadi tidak selamanya aquascape ditanam dalam air (Submersed) tapi untuk membentuk biota khusus dalam hal ini mengejar bentuk dan design senatural mungkin dan mempercepat proses pembentukannya dibutuhkan system tanam secara kering (Dry Start Method/DSM). Untuk DSM kali ini saya coba berbagi menanam tanaman aquascape yg tidak biasanya ditanam secara DSM yaitu MOSS.

Orang biasanya berpendapat moss akan lebih baik ditanam secara lagsung di dalam tank dalam kondisi fullair (submersed) supaya nantinya tidak perlu adaptasi lagi kalo keluar tunas daun airnya. Memang betul untuk jenis2 moss yg susah adaptasi sebaiknya langsung ditanam dlm kondisi submersed. Tapi ada moss unik yg akan tumbuh natural dalam kondisi kering (lembab) dan ini salah satu moss yg saya suka krn bentuk uniknya, yaitu US FISSIDEN FONTANUS.

Supaya lebih makjlep efek racunnya nih saya kasih gambar penampakan moss US FISSIDEN FONTANUS

[​IMG]


Sy dulu pernah membuat tank fissiden dengan cara DSM , sayangnya belum sempet didokumentasikan sdh berpindah tangan.. hiks hiks.. :cry: krn dulu masih sekedar hobby ngga terfikir untuk dibagi2kan proses jurnal pembuatannya.. tapi jangan kuatir saya masih menyimpan arsip digitalnya yaitu sumber link aslinya yg sebenarnya cukup heboh tahun 2012an, tapi ngga ada salahnya saya bagikan karena tidak ada ilmu yang kadaluarsa..:jempol:

Ok.. kalo sudah dilap ilernya akibat efek racun tadi.. Langsung kita mulai aja ramuan racunnya hehehehe…kita nantinya akan membuat tank aquascape ukuran 70x40x40 seperti ini :
[​IMG]
Gimana? sdh mulai terasa denyut2 racunnya hehehehe... mari kita mulai buat ramuan2 racunnya

Langkah 1
Bentuk dan susun layout tank sesuka kita, tentu saja karena kita mau membuat tank moss jadi tidak diperlukan pupuk dasar cukup pasir dan batu2an saja..
[​IMG]
Batu bebas cari aja batu kali, tapi cari yg bentuknya artistik ya.. jangan batu buat pondasi lho.. hehehe


Langkah 2
Siapkan moss fissiden atau java moss juga bisa tapi sy lebih suka fissiden krn daya tahan tumbuhnya sdh teruji.
[​IMG]

Langkah 2
Blender moss (iya blender) spy moss fissiden ancur spt bubur
[​IMG]


Langkah 3
Semprot dan basahi batu2 dan media tnam karpet (pasir) sekitar batu
[​IMG]


Langkah 4
Tempelkan bubur fisiden di batu (ngga perlu dilem) cukup letakkan dan tekan2 aja di sela2 atau dipermukaan batu sesuai selera.
[​IMG]

Jangan lupa taburkan juga dipasir untuk karpet moss nantinya.
[​IMG]

Langkah 5
Tutup rapat tank sampai kira2 seminggu, tujuannya utuk menjaga kelembaban yg maksimal sesuai kebutuhan hidup dialam aslinya
[​IMG]

Langkah 6
Setelah seminggu sdh bisa kita isi air dan langsung pasang lampu untuk merangsang fotosintesa moss
[​IMG]

Setelah 3 minggu akan terbentuk pertumbuhan fissiden yg natural bingits

[​IMG]

Lihat dari sisi dekat pertumbuhannya
[​IMG]
[​IMG]

[​IMG]
Gimana? sdh mulai merasuk racunnya?
Untuk lebih jelasnya silahkan lihat videonya di 


 hehehehe... selanjutnya tinggal perawatan rutin sering ganti air dan pemberian pukcir rutin, jangan lupa atur suhu tetap dibawah 27 dan untuk memaksimalkan pertumbuhannya bisa inject CO2.. kalau belum tau cara memperoduksi CO2 bisa baca2 artikelnya  DISINI ,
Akhirnya... Selamat keracunan dan salam ngobok!!

Thursday, March 28, 2019

Membiakkan Ikan Diskus di Akuarium

Terus terang sebenarnya sdh lama nih pengin berbagi pengalaman menarik ini, tapi apa boleh buat baru sekarang ada waktu luang buat ngetiknya..hehehehe… Khusus buat sobat-sobat penghobi ikan hias terutama penggemar si ratu ikan air tawar alias discus atau bahasa kerennya Symphosodondiscus, ane punya sedikit pengalaman nih buat dibagi2 terutama untuk penghobi pemula yang ingin mengembang biakkan ikan diskus. Penampakan Diskus di aquascape ane gan..: 


Dirumah ane punya koleksi discus red Marlboro, bluediamond, leopard snake skin, dan golden pigeon. Nggak banyak sih tapi lumayan bisa menghibur dan menghilangkan stress karena duduk berjam2 didepan computer.. Nah karena mungkin disimpan di satu akuarium itulah maka terjadilah cinta lokasi antara betina bluediamond dan si jantan Marlboro. Ciri-cinya terlihat ketika discus yang lain sibuk cari makanan di sela2 Peacock Moss dan batu2 yang ditumbuhi Riccia Fluitans, kedua sejoli ini asyik mematuk matuk pipa pralon yang sengaja ane pasang berdiri, yang ternyata nantinya berfungsi juga untuk menempelkan telur hasilPDKT si Marlboro ke Blue Diamond. Nah..untuk memuluskan percintaan mereka maka kedua sejoli itu ane pindahkan ke tank aquarium khusus pembiakan yang lebih romantis…hehehe Kemudian ane pantau percintaan mereka seperti dibawah ini : 














Hari Pertama
si Blue bertelur Si Blue betina berenang menengadah keatas sambil menempelkan telur2 nya di pipa pralon arah sejajar keatas, disusul si Marlboro Pejantan yang langsung membuahinya dengan gaya yang sama menengadah sambil berenang keatas. Proses ini memakan waktu kira2 satu jam… 


Hari kedua (24 jam setelah dibuahi) 
Dua sejoli ini menungguin telor yang sudah dibuahi sambil terus meniup dan mengipas2i telur dengan siripnya. Sampai tahap ini telur yang tidak dibuahi akan tampak berwarna putih susu dan mulai dibayangi jamur. Sementara telur yang dibuahi akan tampak bintik titik hitam 2 yang nantinya rupanya itu adalah mata si jabang bayinya…hehehe… Supaya telur yg tidak dibuahi yg sdh mulai membusuk dan berjamur tidak menularkan jamur ke telur yang sehat sebaiknya dimasukkan larutan Methelyne Blue yaitu larutan untuk melindungi telur supaya tidak tertular jamur. 
Ada teori dari buku2 maupun dari mbah google bahwa kalo dalam proses telur sampai menetas sebaiknya pipa pralon ditutup dengan ram kawat untuk menghindari telur dimakan induknya, tapi untuk kasus dirumah sama sekali tidak dipakai teori itu, biar menetas sealamiah mungkin karena ane masih meyakini kalo telor2 itu adalah buah cinta mereka, jadi ga mungkin dimakan… dan ternyata memang nggak dimakan,..hehehehehe…  

Hari ketiga (36 jam kemudian)
Telur yang sdh dibuahi mulai menetas dengan ditandai munculnya ekor2 kecil spt jarum yang bergerak gerak lincah menempel ditelur. Si induk makin semangat menyambut kelahiran jabang bayi dengan terus mengipasi dan meniup udara ke telur supaya bisa terlepas anakan (burayak) dari telurnya. Sampai disini pakan untuk indukan tetap terus diberikan supaya tetap kenyang sambil menjaga anak2nya… tapi jangan lupa kotorannya harus disifon/disedot biar tetap bersih ruang bersalinnya…wkwkwkwk Hari kelima Burayak/anakan Diskus mulai lepas dari telur tapi masih menempel di pipa pralon, sang induk dengan kasih sayang memindahkan anak2nya ketempat yang lebih aman. Biasanya ke pojokan aquarium supaya bisa lebih tenang mengawasi anak2nya yg sudah mulai loncat loncatan.

Hari keenam

Anakan mulai bisa berenang dan mulai berenang berlarian dari pralon ke tubuh kedua induknya..oiya..induk jangan dipisahkan biar dua2nya merasakan mengasuh anak.. biar dua2nya ikut bertanggung jawab..
Tapi kalo dilihat perkembangannya anak2 justru lebih dekat ke Bapaknya yg kuning marlboro.. mungkin ibunya galak..hhmmm..

Hari ketujuh 
Anakan sudah mulai menempel ditubuh kedua induknya bergantian untuk memakan lendir2 ditubuh induknya dalam per’diskus’an istilah ini disebut menyusui.. karena burayak/anakan belum biasa memakan selain lendir induknya. Proses ini bisa memakan waktu 10 sampai 20 hari. berhubung kedua induknya sudah mulai berebut mengasuh anak efeknya mereka bertengkar dan sebelum jatuh talak ke blue diamond maka si blue ane pindahkan ke tempat asal biar bisa refresh dulu.. dan pengasuhan burayak sekarang dipegang oleh pejantan Marlboro Hari kelimabelas Anakan sdh bisa makan sendiri dan sudah mulai berenang dengan normal, dan bentuk tubuhnya jg sdh mulai membulat. Untuk Tahap ini anakan/burayak sudah bisa diberi pakan artemia atau bisa juga kutu air. Karena sudah bisa berenang dan makan sendiri jadi sudah waktunya anak-anak discus ini dipisah dari induknya, supaya sang induk bisa bercinta lagi…. 


Begitulah pengalaman ane menjadi mak comblang percintaan si cantik Blue Diamond dengan Si Ganteng Red Marlboro.. sebenarnya mudah mengembangbiakan discus, kuncinya adalah air selalu kondisi bersih setiap hari disedot / disifon kotorannya kemudian ditambah air baru sebanyak kita menyedot air berserta kotoran tsb. Air harus dalam keadaan hangat kira2 30-32C, untuk mencapai suhu segitu harus dipasang penghangat heater. Dan tentu saja pencahayaan yang cukup serta pakan yang berkualitas Okayyy??....Selamat mencoba , semoga bermanfaat!

o,,iya.. Dokumentasi love storynya udah ane upload di channel youtube..silahkan langsung ditonton dan jangan lupa di subscribe ya trims...met ngobok